Jumat, 07 Februari 2014

Jaringan pada Hewan




Posting kali ini saya ingin menjelaskan sedikit tantang jaringan pada hewan, semoga bermanfaat :)

Hewan memiliki 4 macam jatingan pada tubuhnya, yaitu Jringan epitel, jaringan ikat, jarinan otot dan jaringan saraf.
Jaringan epitel terdiri dari epitel pipih, epitel silindris, epitel kubus, epitel transisi dan epitel kelenjar.
Jaringan ikat terdiri dari Jaringan ikat longgar, jaringan ikat padat, jaringan lemak, jaringan tulang rawan, jaringan tulang, jaringan darah dan jaringan limfe.
Jaringan otot terdiri dari otot polos, otot rangka dan otot jantung.

Dalam post kali ini aku gak bahas semua jaringan otot pada hewan, aku hanya akan membahas jaringan darah, jaringan limfe dan jaringan otot. Dan apabila ingin download dalam bentuk powerpoint, monnggo di download linknya disini :)

1. Jaringan darah (Jaringan ikat terspesialisasi)
Jaringan Darah pada Hewan

Jaringan ini dibentuk oleh sel-sel bebas dan matrik cair(plasma). Jaringan ini berfungsi untuk membawa sari-sari makanan, hormon, oksigen dan hasil metabolisme ke tubuh. Jaringan ini juga berfungsi untuk mencegah terjadinya infeksi dalam tubuh.
Jaringan darah ini terdiri dari eritrosit, leokosit, trombosit dan plasma.
a. Eritrosit(sel darah merah)
-Berbentuk lempengan dan bikonkaf
-Tidak memiliki nukleus (inti sel)
-Mengandung hemoglobin yang berfungsi untuk mengangkut CO2 dari raringan ke paru-paru
b. Leuklosit (sel darah putih)
-Memiliki nukleus
-Tidak mengandung hemoglobin
-Melakukan gerakan amuboi
-terdiri dari granulosit dan agranulosit
c. Trombosit (keping darah)
-Berbentuk lempengan
-Terdapat banyak granula
-Tidak memiliki nukleus
-Membantu menghentikan keluarnya darah
d.Plasma
-Bagian darah yang cair
-Terdiri dari elektrolit dan protein
-Protein plasma terdiri dari albumin, glubolin dan fibrinogen

2. Jaringan Limfe (Getah Bening)
jaringan ini terdapat pada timus, kelenjar limfe, tonsil dan limpa. Jaringan limfe ini terdiri dari sel-sel dan serat-serat retikuler yang menjadi rangka untuk menunjang timbunan limfosit dan makrofag. Jaringan limfe akan membentuk Nodulus, yaitu limfosit yang berkelompok menjadi satu dan biasanya terdapat pada tonsil, limpa, timus.

3. Jaringan Otot
Jaringan Otot pada Hewan

Jaringan ini terdiri dari sel-sel otot dan merupakan alat gerak aktif. Jaringan ini melakukan gerak melalui mekanisme kontraksi serat kontraktil. Serat kontraktil terdiri dari miosin dan aktin. Penyusun dari jaringan otot adalah membran plasma sel otot (sarkolema), sitoplasmanya (sarkoplasma), serat otot (miofibril). Miofibril disusun oleh sarkomer.
Jringan otot dikelompokan menjadi 3, yaitu :
a. Otot Polos
-Berbentuk gelondong
-Nukleus tunggal di tengah
-Berasal dari sistem saraf tak sadar
-Terdapat disemua organ yang berlubang, misal usus, pembulauh darah dan rahim
b. Otot Rangka atau Lurik
-Berbentuk silinder
-Membentuk fasikuli
-Nukleus lebih dari satu dan terletak di pinggir
-Kontraksi menurut kehendak dan bekerja di bawah saraf sadar
-Terdapat di seluruh rangka tubuh
-Berfungsi sebagai alat gerak dan pelindung organ fital tubuh
c. Otok Jantung
-Bentuknya seperti otot lurik tapi bercabang
-Nukleus di tengah
-Ditemukan di dinding jantung dan vena kava menuju jantung
-Dapat berkontraksi secara ritmis dan terus menerus
-Berfungsi untuk memompa darah ke luar jantung


0 komentar:

:a: :b: :c: :d: :e: :f: :g: :h: :i: :j: :k: :l: :m: :n:

Posting Komentar